Sejumlah penelitian yang dilakukan ilmuwan Jepang terkait dengan aktivitas tidur siang hari, ternyata jauh lebih efektif dibandingkan dengan pilihan minum kopi untuk mengusir lelah dan kantuk.
Hasilnya, pikiran dan badan menjadi bugar kembali, kendati tidur siang hanya beberapa menit. Sebagian hasil riset menjelaskan bahwa tidur siang akan lebih efektif dibandingkan minum kopi dalam hal mengganti waktu tidur malam yang kurang, dan meningkatkan fokus seseorang dalam menjalankan aktivitas di siang harinya.
Banyak penelitian yang telah mengaitkan antara tidur siang dengan sejumlah manfaat kesehatan, terutama dalam hal memulihkan energi saat siang hari. Bahkan, dengan sejumlah masalah kesehatan lain seperti jantung. Terutama ketika, Anda kekurangan waktu tidur saat malam hari.
Penelitian terbaru yang dilakukan di Allegheny College, Pennsylvania, Amerika Serikat baru-baru ini telah menemukan fakta bahwa manfaat tidur yang dilakukan pada rentang antara makan siang hingga makan malam memberi dampak pada kesehatan.
Tidur setidaknya 45 menit sampai satu jam, dari penelitian tersebut dapat membantu menurunkan tekanan darah Anda akibat stres karena beban kerja yang tinggi pada siang hari. Tidur siang juga dikaitkan dengan kesehatan jantung. Sebuah riset yang dipimpin oleh Dr Dimitros Trichopoulos dari Harvard School of Public Health menemukan adanya manfaat dari tidur siang dengan risiko kematian akibat serangan jantung yang lebih kecil.
Tidur siang akan membantu bersantai dan mengurangi stres, sehingga memungkinkan tidur siang sebentar bisa ditetapkan sebagai salah satu metode menarik untuk mengurangi penyakit jantung Tidur siang ternyata juga menjadi bagian dari cara untuk keluar dari tekanan harian yang dilakukan sejumlah pesohor dunia.
Sebut saja misalnya Winston Churchill yang menyebut sebagai "tidur kekuasaan" untuk waktu tidur sekejapnya di siang hari. Mantan Perdana Menteri Inggris Margaret Thatcher juga terkenal dengan perintahnya yang tidak mengijinkan para pegawainya mengganggu waktu tidurnya antara pukul setengah tiga hingga setengah empat siang, setiap harinya.
Mantan Presiden Amerika Serikat Bill Clinton juga melakukan hal serupa setiap harinya setiap pukul 3 siang. Dan masih banyak pesohor dunia yang menggunakan tidur siang sebagai terapi untuk memulihkan kebugaran tubuh. Sebaiknya waktu untuk tidur siang tidak disamakan dengan tidur malam.
Hasil penelitian menunjukkan tidur siang dengan waktu 15 sampai 20 menit sudah cukup untuk menunjang daya pikir dan kreativitas kita. Namun tidur siang dengan waktu 10 menit sebenarnya sudah cukup membuat segar namun bisa dengan cepat membuat kita mengantuk kembali. Menurut Sanjeev Kothare, spesialis terapi tidur dari Harvard Medical School mengatakan bahwa jika tidur siang dengan waktu yang terlalu lama bisa menyebabkan pusing dan mengakibatkan tubuh menjadi lemas.
Terlebih lagi bila waktu tidur kita di malam hari normal, yakni 7 sampai 9 jam. "Dua puluh menit adalah waktu yang paling cukup untuk meningkatkan fokus, performa, dan kewaspadaan untuk beraktivitas," kata Kothare. Lantas kapan waktu yang tepat untuk tidur siang ? khususnya bagi yang aktivitasnya padat? Kita bisa menggunakan waktu istirahat siang.
Sesudah makan, menggunakan waktu istirahat yang tersisa untuk memejamkan mata. Carilah tempat yang tenang dan sedikit dari gangguan. nik/L-1
Langkah-langkah yang Membantu Anda
Kekuatan tidur siang dapat membuat Anda lebih waspada dan produktif. Tapi manfaat ini hanya bisa dilakukan jika Anda melakukannya dengan benar. Sejumlah penelitian telah menjelaskan banyak manfaat tentang tidur siang.
Lantas kapan, bagaimana melakukannya, dan apa yang harus dilakukan sebelumnya. Langkah-langkah berikut akan membantu Anda mendapatkan manfaat maksimal dari tidur siang Anda.
1. Carilah tempat yang nyaman untuk tidur siang. Kebanyakan aktivitas tidur siang justru saat tengah berada di kantor. Sayangnya hampir tak ada perusahaan di Indonesia yang menyediakan area untuk tidur siang. Memilih tempat yang nyaman, misalnya di taman perkantoran bisa menjadi pilihan. Saat Anda tengah mengemudi, memilih tempat peristirahatan sembari memarkir mobil Anda bisa menjadi pilihan. Sebaiknya matikan ponsel dan putar musik yang menenangkan.
2. Mengatur atau menstel jam alarm Anda. Atur waktu untuk jam tidur siang Anda. Tidur siang tak perlu terlalu lama, karena justru akan membuat Anda malah merasa pusing. Rasanya mengatur 15 menit di alarm Anda sudah cukup. Alarm ini berguna untuk mengetahui berapa banyak waktu yang diperlukan bagi Anda untuk tertidur. Ketika melihat perhatikan berapa lama sejak Anda naik ke tempat tidur.
3. Pasang tanda di pintu masuk ruangan Anda bahwa Anda tidak bisa diganggu dan tidak bisa dihubungi. Jika perlu, sajikan sedikit riset dari manfaat tidur siang pada pengumuman di pintu masuk ruang Anda.
4. Segera bangun setelah alarm berbunyi. Tidur terlalu lama justru akan membuat manfaat tidur siang menjadi kontra produktif. Sebagai penyegaran, lakukan aktivitas ringan setelah Anda bangun, seperti jogging ringan di tempat, atau mencuci wajah Anda untuk menyegarkan diri. nik/L-1
Beragam Aktivitas Ringan
Mengambil waktu untuk sejenak tidur siang yakni antara makan siang dan makan malam memang memberikan manfaat yang besar. Baik secara fisik dengan kembali bugar dan fit sampai pada dampaknya pada risiko serangan jantung. Namun tak semua pekerja beruntung memiliki waktu senggang untuk menikmati "tidur kemenangan" mereka.
Lantas apa aktivitas yang bisa menggantikannya ketika tidur siang tidak bisa dilaksanakan? Sebagian ahli memang telah menghubungkan manfaat tidur siang dengan produktivitas kerja maupun dengan kesehatan jantung.
Namun, bagaimana jika tidur siang tidak bisa dilakukan, baik karena fasilitas atau sarana untuk tidur siang yang tidak tersedia, atau tidak adanya waktu akibat aktivitas yang terlalu padat, sehingga tidak ada waktu untuk sekedar mengambil 15-20 menit waktu untuk tidur.
"Bagaimanapun Anda membutuhkan waktu beristirahat atau rehat sejenak dari padatnya aktivitas untuk me-refresh diri," kata konsultan karir Ardiningtyas Pitaloka. Relaksasi sejenak ini dapat membantu Anda untuk tetap menjaga konsentrasi, dan pada akhirnya bisa menjaga produktivitas kerja.
Aktivitas relaksasi ini bisa dilakukan dengan banyak cara dan tak musti harus dengan tidur siang. "Kalau memang tidak memungkinkan untuk tidur siang, bisa dengan cara lain," tambahnya. Relaksasi saat penat akibat tekanan kerja siang hari bisa disegarkan dengan beragam aktivitas ringan.
Bahkan hanya dengan meregangkan otot-otot yang kaku dengan senam ringan di kantor, berjalan turun tangga, atau sekedar menikmati hawa segar di taman kantor. Atau aktivitas relaksasi dengan meditasi.
Sumber: koran-jakarta.com
No comments:
Post a Comment