Dalam kisah sinetron ataupun film-film romantis, pria dilambangkan sebagai pihak yang suka berbohong dan mengkadali pasangan. Ngakunya masih jomblo tapi pacarnya sudah 2, akhirnya si wanita jadi korban. Siapa sangka jika ternyata wanita juga bisa melakukan hal yang sama.
Wanita cenderung berbohong kepada pasangan untuk menyembunyikan pengalaman seksnya di masa lalu agar tidak dianggap suka gonti-ganti pacar. Kecenderungan ini berbeda dengan pria yang malah suka membanggakan jumlah wanita yang pernah dikencani.
Orang-orang memang lama telah beranggapan bahwa baik pria ataupun wanita cenderung berbohong ketika ditanya mengenai pasangan seksual yang pernah dimiliki. Wanita cenderung menutupi atau mengurangi jumlah pacar sebenarnya, sedangkan pria cenderung membesar-besarkan.
Namun sebuah penelitian di Inggris yang dimuat Journal of Sex Research menegaskan bahwa pada wanita yang cenderung berbohong mengatakan punya sedikit pasangan seksual, alasannya adalah karena khawatir dicap 'murahan'.
"Wanita sangat takut dicap 'murahan' sehingga sangat enggan bersikap jujur mengenai perilaku seksualnya. Bahkan dalam survei di mana mereka diperbolehkan untuk tidak mencantumkan nama atau anonim, mereka tetap begitu," kata peneliti, Terri Fisher dari Ohio State University seperti dilansir Daily Mail, Jumat (2/11/2012).
Dalam penelitian yang dilakukan Fisher ini, sebanyak 96 orang mahasiswa pria dan 105 orang mahasiswa wanita berusia 18 hingga 25 tahun ditanyai tentang kehidupan seksnya dalam 3 situasi yang berbeda.
Yang pertama, peserta diberitahu bahwa jawabannya boleh tidak mencantumkan nama atau anonim. Kedua, peserta diberitahu bahwa ia sedang diawasi oleh seorang peneliti. Ketiga, peserta diberitahu bahwa dia sedang terhubung dengan mesin detektor kebohongan.
Penelitian menemukan jawaban wanita dalam 3 kelompok sangat bervariasi, sedangkan jawaban para peserta pria cenderung sama. Rata-rata peserta wanita mengaku memiliki 9 pacar atau pasangan seksual sebelumnya, sedangkan pria mengaku punya 13 pacar atau pasangan seksual sebelumnya.
Angka-angka ini jika dihitung secara statistik tidaklah mungkin. Harusnya rata-rata antara kedua jenis kelamin adalah sama, kecuali jika para pria ini bisa berhubungan seks dengan wanita asing di luar Inggris.
Penelitian ini menegaskan bahwa wanita cenderung pura-pura lupa kapan usianya saat ia mulai kehilangan keperawanan. Wanita juga cenderung menolak mengaku apakah dia juga melakukan masturbasi atau menonton pornografi.
Sumber : detikHealth
No comments:
Post a Comment