Monday, February 25, 2013

Mengetahui Kerusakan Pada PC



POST (Power on Self-Test) yaitu test yang dilakukan oleh PC untuk mengecek fungsi-fungsi komponen pendukung PC apakah bekerja dengan baik. POST dilakukan PC pada saat booting, jika PC mengalami suatu masalah maka akan dapat terdeteksi gejala kesalahannnya melalui POST, PC akan memberikan pesan/peringatan kesalahan dalam bentuk suara yang dihasilkan melalui speaker atau tampilan visual di monitor. Selain itu pesan/peringatan kesalahan juga dapat dideteksi melalui kinerja dari PC, misalkan PC tidak hidup walaupun sumber listrik AC sudah terhubung dan tombol power sudah ditekan.

POST memungkinkan user dapat mendeteksi, mengisolasi, menentukan, dan menemukan kesalahan sehingga dapat memperbaiki penyimpangan atau kerusakan yang terjadi pada PC. Mekanisme POST disediakan oleh semua produk PC atau motherboard dan tersimpan di dalam ROM atau flash ROM BIOS. Secara umum proses dan prosedur yang dilakukan dalam POST pada semua produk motherboard sama.

Terdapat beberapa perbedaan yang menjadikan ciri dari produk motherboard tertentu, tetapi pada dasarnya tetap sama.

1) Prosedur POST (Power on Self-Test)

POST dilakukan sesaat setelah komputer dihidupkan dan mulai booting, proses ini dilakukan oleh BIOS. Adapun urutan prosedur POST adalah sebagai berikut :

a) Test Power Supply ditandai dengan lampu power hidup dan kipas pendingin power supply berputar.

b) Secara otomatis dilakukan reset terhadap kerja CPU oleh sinyal power good yang dihasilkan oleh power supply jika dalam kondisi baik pada saat dihidupkan, kemudian CPU mulai melaksanakan instruksi awal pada ROM BIOS dan selanjutnya.

c) Pengecekkan terhadap BIOS dan isinya. BIOS harus dapat dibaca. Instruksi awal ROM BIOS adalah jump (lompat) ke alamat program POST.

d) Pengecekkan terhadap CMOS, CMOS harus dapat bekerja dengan baik. Program POST diawali dengan membaca data setup (seting hardware awal) pada RAM CMOS setup, sebagai data acuan untuk pengecekan.

e) Melakukan pengecekkan CPU, timer (pewaktuan), kendali memori akses langsung, memory bus dan memory module.

f) Memori sebesar 16 KB harus tersedia dan dapat dibaca/ditulis untuk keperluan ROM BIOS dan menyimpan kode POST.

g) Pengecekkan I/O controller dan bus controller. Controller tersebut harus dapat bekerja untuk mengontrol proses read/write data.
Termasuk I/O untuk VGA card yang terhubung dengan monitor.

Jika ada salah satu prosedur POST yang tidak berhasil dilewati maka PC akan menerima pesan/peringatan kesalahan dari POST.

Pesan/peringatan kesalahan berupa kode beep dikeluarkan melalui speaker yang terhubung dengan motherboard atau tampilan di layar monitor sesuai dengan standar masing-masing motherboard.

2) Pesan/Peringatan Kesalahan POST (Power on Self-Test)

Pesan/peringatan kesalahan hasil POST berupa tampilan performance PC, visual di monitor dan beep dari speaker. Sesuai dengan urutan prosedur POST yang dilakukan oleh BIOS maka gejala-gejala permasalahan yang muncul adalah sebagai berikut:

1. CPU dan Monitor mati, tidak ada beep = Instalasi fisik ke tegangan listrik AC 110/220V = Power supply

2.CPU hidup, Monitor Mati, Tidak ada beep = Instalasi kabel data dari VGA card ke Monitor = Monitor

3. CPU hidup, Monitor Mati, ada beep = Disesuaikan dengan beep

Prosedur test POST yang telah dilakukan untuk memastikan bahwa unit power supply dan monitor bekerja dengan baik. Jika tahap ini dapat dilewati maka bios mulai meneruskan POST selanjutnya. Adapun hasil dari POST selanjutnya ditunjukkan dengan kode beep apabila ditemukan permasalahan. Bunyi kode beep yang ditunjukkan sesuai dengan BIOS yang digunakan.

Kode Beep AWARD BIOS
- 1 beep pendek = PC dalam keadaan baik
- 1 beep panjang = Problem di memori
- 1 beep panjang 2 beep pendek = Kerusakan di modul DRAM parity
- 1 beep panjang 3 beep pendek = Kerusakan di bagian VGA.
- Beep terus menerus = Kerusakan di modul memori atau memori video

Kode Beep AMI BIOS
- 1 beep pendek = DRAM gagal merefresh
- 2 beep pendek = Sirkuit gagal mengecek keseimbangan DRAM Parity (sistem memori)
- 3 beep pendek = BIOS gagal mengakses memori 64KB pertama.
- 4 beep pendek = Timer pada sistem gagal bekerja
- 5 beep pendek = Motherboard tidak dapat menjalankan prosessor
- 6 beep pendek = Controller pada keyboard tidak dapat berjalan dengan baik
- 7 beep pendek = Video Mode error
- 8 beep pendek = Tes memori VGA gagal
- 9 beep pendek = Checksum error ROM BIOS bermasalah
- 10 beep pendek = CMOS shutdown read/write mengalami errror
- 11 beep pendek = Chache memori error

- 1 beep panjang 3 beep pendek = Conventional/Extended memori rusak
- 1 beep panjang 8 beep pendek = Tes tampilan gambar gagal

Kode Beep IBM BIOS
- Tidak ada beep = Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
- 1 beep pendek = Normal POST dan PC dalam keadaan baik
- Beep terus menerus = Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
- Beep pendek berulang-ulang = Power supply rusak, card monitor/RAM tidak terpasang
- 1 beep panjang 1 beep pendek = Masalah Motherboard
- 1 beep panjang 2 beep pendek = Masalah bagian VGA Card (mono)
- 1 beep panjang 3 beep pendek = Masalah bagian VGA Card (EGA)
- 3 beep panjang = Keyboard error
- 1 beep, blank monitor = VGA card sirkuit

Pada PC tertentu menggunakan tone yang pada prinsipnya sama dengan beep untuk memberikan pesan/peringatan kesalahan dalam bentuk suara.

Selain beep biasanya pada kondisi tertentu dapat dilihat juga pesan/peringatan kesalahan dalam bentuk text yang ditampilkan pada layar monitor. Text tertulis merupakan bagian dari POST yang dapat dilaksanakan apabila VGA card dan monitor dalam keadaan baik dan terinstalasi dengan benar. User dapat langsung mengetahui masalah yang ada dengan membaca text peringatan.

Misalnya yaitu:

Keyboard error = masalah pada keyboard
CMOS error = cmos battery error atau ada masalah pada setting peripheral
HDD not Install = harddisk tidak terpasang

Secara umum pesan/peringatan kesalahan yang ditampilkan mudah untuk dipahami oleh user. Hanya saja pesan dalam bahasa Inggris.

Langkah-langkah mengenal dan mengidentifikasi Pesan/Peringatan Kesalahan melalui POST (Power on Self-Test).

Untuk mengenal dan mengidentifikasi pesan/peringatan kesalahan melalui POST para peserta diklat harus memperaktekkan dan mengamati PC dari saat booting hingga selesai proses POST yang dilakukan oleh BIOS dan membaca buku manual setiap komponen PC, terutama motherboard. Dari situ akan diketahui banyak komponen, kegunaan, spesifikasi dan BIOS yang digunakan, termasuk setting pada BIOS nya.

Cara Memperbaiki Power Supply Yang Rusak



Power Supply komputer merupakan sumber listrik utama yang menyediakan tegangan +12V, -12V, +5V, -5V, dan sinyal POR (Power On Reset) untuk mengaktifkan motherboard. Daya maksimal yang dapat dikonsumsi oleh power supply ini sekitar 200 watt dengan tegangan input sebesar 220 V AC dari PLN. Dengan efisiensi yang sangat tinggi power supply ini sekitar 200 watt dapat menyediakan tegangan sebesar +5V dengan arus sekitar 15 - 20 A untuk keperluan peralatan digital motherboard, disk drive, hard disk, fan prosessor, DVD Drive dan card-card yang dimasukkan pada slot motherboard.

Bila beban power supply berlebihan, maka komputer akan tidak jalan atau bisa berjalan tetapi tidak normal terutama pada saat kelistrikan yang dibutuhkan meningkat sampai limit. Kerusakan yang sering terjadi ialah akibat beban berlebihan, tegangan input yang tidak stabil, sistem ground yang tidak baik, dan sebab-sebab lain. Gangguan paling fatal untuk power supply ialah bila tidak mengeluarkan tegangan sama sekali, walaupun sudah diberi tegangan input sesuai dengan kebutuhan. Cara praktis untuk memperbaiki power supply komputer dapat dilakukan sebagai berikut:

[1]. Lepaskan kotak power supply dari casing agar memudahkan memeriksa rangkaian elektronik dan lepaskan seluruh kabel dari alat-alat lain. Bukalah kotak power supply sambil memeriksa fisik komponen elektronik, barangkali ada yang terbakar dapat diketahui.

[2]. Periksalah FUSE pada input AC 220V dari sumber listrik luar, lepaskan FUSE tersebut dari soketnya dan ukur hubungan kawat pengamannya dengan ohm-meter pada posisi X1. Jarum ohm-meter harus menunjukkan nilai sekitar 0 ohm, yang berarti FUSE tersebut masih baik. Jika ohm-meter menunjukkan angka yang tak terhingga, berarti FUSE sudah putus, harus diganti baru. Jangan melakukan sambungan kawat pada FUSE yang sudah putus, karena batas arus lelehnya mungkin akan menjadi lebih besar dan akan menyebabkan kerusakan bagian lain.

[3]. Jika FUSE baik atau sudah diganti baru tetapi masih juga tidak dapat mengeluarkan tegangan DC, maka lanjutkan dengan memeriksa transistor power switching 2SC3039 (dua buah) yang bertugas sebagai kendali catu daya secara PWM. Lepaskan dua transisitor 2SC3039 tersebut dari PCB dan lakukan pemeriksaan kondisi masing-masing dengan multimeter. Bila salah satu transistor rusak untuk menggantinya sebaiknya keduanya diganti dengan transistor baru, agar karakteristiknya terjamin dan simetris, ketidakseimbangan karateristik dua transistor ini menyebabkan gangguan stabilitas tegangan DC yang dikeluarkan power supply.

[4]. Lepaskan diode brigde atau empat buah diode perata yang langsung meratakan arus listrik AC pada bagian input, periksalah kondisi diode ini dengan multimeter. Kadang sering terjadi salah satu diode-nya bocor atau hubungan singkat, sehingga arus listrik AC ikut masuk ke rangkaian switching dan melumpuhkan power supply secara keseluruhan transistor power akan ikut rusak, terbakar. Bahkan jika tingkat kebocoran diode ini sangat besar, maka trafo switching akan meleleh, kawatnya terkelupas, dan terhubung singkat, kerusakan ini yang paling fatal.

[5]. Periksa juga transistor pembangkit pulsa "Power On Reset", juga kapasisitor dan resistor yang terdapat pada rangkaian basis transistor tersebut. Jika rangkaian transistor ini bekerja dengan baik, maka seluruh hasil regulasi tegangan DC akan di-reset oleh pembangkit PWM dan akibatnya power supply tidak mengeluarkan DC sama sekali. Gantilah transistor baru jika dari pengetesan transistor POR ini ternyata rusak. Begitu juga apabila kapasitor di-test akan kering, nilainya berubah, maka harus diganti baru dengan nilai yang persis sama dengan sebelumnya.

[6]. Karena Power Supply komputer umumnya bekerja dengan temperatur yang lebih tinggi dari suhu ruangan, maka ada kemungkinan karena panas yang berlebihan menyebabkan solderan kaki-kaki komponen atau kabel-kabel ada yang terlepas. Periksalah seluruh solderan pada PCB Power Supply, lebih bagus lagi pastikan hubungannya diperbaiki dengan jalan disolder ulang dengan timah yang lebih lunak (encer, flux 60/40). Sehingga hubungan kabel atau kaki komponen yang mungkin longgar dapat dijamin tersambung kembali dan umumnya power supply akan dapat bekerja normal kembali.

[7]. Komponen aktif yang pengetesannya tidak dapat dilakukan dengan multimeter adalah ICTL494 yang bertugas sebagai pembangkit PWM untuk mengendalikan transistor power switching bekerja. IC ini hanya di-test dengan membandingkan terhadap IC yang normal pada power supply yang lain yang sejenis. Pergunakan soket IC yang dicurigai rusak dengan IC pembanding yang masih bagus.

[8]. Bila proses pemeriksaan dan pergantian komponen yang rusak sudah dilakukan secara keseluruhan, maka cobalah power supply dihidupkan dengan memasang beban berupa disk drive saja. Periksalah apakah kipasnya berputar, ukur tegangan kabel yang berwarna kuning (+12), merah (+5), biru (-5), biru (-12), orange (POR) terhadap kabel warna hitam (ground). Bila parameter tegangan pada kabel-kabel tersebut sudah benar, matikan power supply dan gantilah bebannya dengan motherboard atau beban lengkap seperti semula, cobalah sekali lagi.

Cara Cek Power Supply Komputer Mati / Hidup

Bagi yang belum tau cara cek power supply berikut langkah-langkahnya :

1. Cabut semua kabel yang terhubung ke komputer (mainboard, hardisk, rom, dll).
2. Pasang kabel listrik ke stop kontak.
3. Pada main connector power supply ke mainboard shortkan atau sambungkan kabel warna hijau dan hitam. Lihat gambar di bawah.
4. Perhatikan kipas power supply, jika berputar kemungkinan besar power supply hidup.
5. Cek tegangan output (12v, 5v) jika normal maka power supply dinyatakan hidup.




CARA MEMERIKSA TEGANGAN POWER SUPPLY KOMPUTER

Pada format power supply masih dibagi antara beberapa form factor. Standard power supply ATX dan BTX tetap mengunakan 3 bagian voltage seperti yang dikemukakan di atas. Versi ATX saat ini sudah memiliki versi 1.3 dimana terdapat tambahan power SATA untuk perangkat terbaru seperti SATA harddisk. Sedangkan form factor terbaru adalah BTX yang merubah pemakaian AUX dan menambahkan pin main power dari 20 pin menjadi 24 pin. Tetapi dasarnya tetap sama dimana 12V, 5V dan 3.3V adalah voltage yang digunakan pada output voltage power.

Di bawah ini adalah gambaran connector dari power supply dengan masing masing output voltage menurut standard power supply ATX.






Gambar : Connector pada power supply ke mainboard


3.3 Volt


Untuk memeriksa voltage 3.3V dapat digunakan 2 connector. Pertama adalah dengan mengunakan cable Main Connector. Lalu cari kabel berwarna Orange dan Black, Orange adalah 3.3V+ dan Black adalah 3.3V-.



Tetapi cara termudah adalah menggunakan kabel yang tidak terpakai seperti AUX connector yang terdiri dari 5V+, 3.3V+, 3.3V+, Com, Com, Com. Caranya seperti pada gambar di bawah ini. Dimana cabel Aux connector dihubungkan antara Plus dengan Orange dan Minus dengan Black untuk memeriksa 3.3 Volt.

5 Volt dan dan 12V


Untuk memeriksa 12V dan 5V paling mudah, gunakan cable Peripheral connector dengan warna Red, Black, Black dan Yellow.

Untuk memeriksa 5V, hubungkan multimeter antara Plus Red dengan Black Minus.



Sedangkan 12V dihubungkan antara Plus Yellow dan Black Minus.




==== Toleransi power ======




Tidak semua power akan menunjukan angka persis 12V, 5V dan 3.3V. Toleransi power dapat dilihat pada bagian gambar di bawah ini.

Misalnya power anda memiliki output 3.4V atau 3.45V pada 3.3V. Output tersebut masih dapat diterima dengan batas toleransi. Dan 5V dengan 12V masih dapat diterima bila tidak melebihi 5.25V dan 13V.

Umumnya output power supply berada di antara persentase pada gambar di atas. Untuk kondisi terbaik, voltage 3.3V tidak lebih dari 3.4V. Untuk 12V tidak lebih dari 12.5V dan 5V tidak lebih dari 5.2V. Bahkan pada beberapa power supply juga dapat menunjukan voltage lebih rendah tetapi bila tidak terlalu rendah hal ini masih dapat diterima dari persentase batas teleransi maka power masih memiliki output yang memadai.

Untuk kondisi tidak normal, output power supply berada di atas ambang batas persentasi seperti gambar di atas. Terlalu tinggi akan menyebabkan perangkat menjadi over voltage dan menjadi panas, terlalu rendah juga akan memberikan ketidaktabilan pada CPU atau perangkat hardware.

Kedepan dengan BTX

Sedikit ulasan pada BTX power. Perubahan pada standard ATX dan BTX sebenarnya hanya terletak pada 4 pin tambahan. ATX memiliki 20pin power sedangkan BTX memiliki 24pin power. Di bawah ini adalah letak perbedaan pada power BTX jack power mainboard (bukan jack power connector power supply) dimana pada bagian paling bawah yang diberikan warna adalah 4 pin tambahan baru pada standard BTX.


Result :


Uraian di atas sedikit dapat memberikan pengetahuan bagaimana memeriksa power supply anda. Yang perlu diingat adalah power supply tidak akan memiliki output yang presisi seperti harus menunjukan angka 12.0V, 5.0V dan 3.30V. Dipastikan ada sedikit perubahan angka baik lebih besar dan lebih kecil. Tetapi output power haruslah sesuai ketentuan dari batas toleransi, dan tidak melebihi toleransi maka power supply masih memiliki output yang benar dan layak digunakan.

Untuk kondisi terbaik pemeriksaan power ada yang menggunakan cara memeriksa output dengan kondisi power tanpa beban atau tidak dipasangkan pada perangkat computer. Tetapi ada yang memilh cara mudah dengan memeriksa ketika power supply sedang dihubungkan keperangkat PC atau mainboard. Cara ini memiliki dampak baik dan buruk. Bila power supply diperiksa ketika dipasangkan hardware, nilai positifnya akan memperlihatkan kondisi sebenarnya output power yang dikeluarkan oleh power supply. Di sisi lain power bisa saja menunjukan angka voltage di bawah atas di atas normal karena adanya beban dari pemakaian daya pada power supply. Asalkan tidak melewati batas toleransi maka output power supply dapat diterima. Asalkan power supply memang memiliki kekuatan atau output power yang memadai dan cukup menyuplai daya ke perangkat computer.

Tuesday, February 19, 2013

Puding Cokelat Manis




Tak usah panik jika si kecil menolak minum susu. Coba saja olah susu menjadi puding yang cantik dan enak ini. Cetak dalam cetakan bentuk binatang, bunga, atau bentuk lain yang menarik. Bisa diberi saus vanila atau cokelat dan cokelat serut sebagai pelengkapnya.

Bahan:
1 bungkus agar-agar bubuk putih
400 ml susu cair
50 g dark cooking chocolate, potong-potong
2 sdm gula pasir
1 kuning telur ayam, kocok
3 putih telur ayam

Pelengkap: saus vanili/cokelat
Cokelat serut

Cara Membuat:
Masak agar-agar, susu, cokelat, dan gula pasir dengan api sedang hingga panas.
Ambil sedikit adonan, campur dengan kuning telur, tuang kembali ke dalam adonan panas.
Masak hingga mendidih. Angkat.
Kocok putih telur hingga mengembang dan naik.
Tuangkan adonan agar-agar panas secara bertahap sambil aduk terus hingga tercampur rata.
Tuang ke dalam cetakan. Biarkan hingga membeku.
Simpan dalam lemari es hingga dingin.
Sajikan dengan pelengkapnya.

Friday, February 1, 2013

Mengubah Sikap "Cengeng" Menjadi Kekuatan



Saat rasa sedih atau kecewa muncul, termasuk kepada diri sendiri, karena gagal mencapai atau melakukan sesuatu, terima perasaan ini, namun jangan sampai terbawa dengan sikap "cengeng". Alih-alih menyalahkan diri sendiri, mengeluhkan keadaan, lebih baik ubah kelemahan menjadi kekuatan untuk mencapai tujuan.

Leadership Coach dan Motivator, Ainy Fauziyah mengatakan, perempuan perlu mendapati kekuatan dalam dirinya, bisa menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya, bukan dengan bersikap "cengeng" dengan mengeluh, bergosip, sekadar "curhat" tanpa bergerak menemukan jalan keluar.

"Saat mulai cengeng, sedih, merasa lemah dan sebagainya, terima perasaan ini namun fokuslah pada tujuan. Sumber ketidakbahagiaan perempuan adalah karena aliran 'kebatinan' ini. Jadilah perempuan yang bisa menyelesaikan masalah bukan hanya curhat saja, tidak melakukan apa-apa," ungkapnya saat temu media di Jakarta beberapa waktu lalu.

Untuk mengubah perasaan emosional menjadi kekuatan pendorong menuju sukses, Ainy menyarankan tiga hal.

1. Bertanyalah pada diri sendiri secara adil. Bukan dengan bertanya mengapa masalah tersebut bisa terjadi dalam kehidupan Anda, namun motivasi diri dengan bertanya apa yang harus dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Apa sebenarnya masalah utamanya? Bagaimana menyelesaikannya? Langkah apa yang harus dilakukan?

2. Berkata positif dan bertindak. Sering-seringlah berkata positif pada diri sendiri namun imbangi dengan tindakan. Lakukan hal positif yang dapat membantu Anda mengatasi perasaan emosional dan kembali bangkit meraih apa yang ingin Anda wujudkan.

3. Fokus pada tujuan. Saat langkah mencapai tujuan terhambat berbagai masalah, fokuslah pada tujuan awal bukan pada masalahnya. Dengan begitu, meski sempat merasa sedih karena gagal di langkah awal, Anda akan kembali bangkit mencapai tujua. 

"Menepati apa yang kita ucapkan akan membuat kita konsisten dengan tujuan," tutur Ainy.

Beef Katsu



Makanan populer Jepang ini disukai banyak orang. Terutama karena rasanya yang renyah dan gurih. Irisan tipis daging sapi yang empuk berbaut adonan tepung yang renyah enak. Makin lengkap dicocol dengan saus pelengkapnya.

Bahan:
  • 150 g ( 1 iris ) daging has sapi
  • 3 g garam
  • 3 g merica hitam bubuk
  • 30 g tempura-ko (tepung tempura)
  • 1 butir telur ayam
  • 100 g tepung panko (tepung panir putih)
  • minyak goreng
  • Pelengkap:
  • 50 ml tonkatsu sauce
  • 50 g mayones Jepang
  • mustard kuning
  • green salad
Cara Membuat:
  • Pukul-pukul daging hingga pipih melebar.
  • Taburi daging dengan sedikit merica dan garam.
  • Lumuri daging dengan tepung tempura hingga rata.
  • Celupkan ke dalam telur kocok lalu balut dengan tepung panko hingga rata.
  • Panaskan minyak panas dengan api sedang.
  • Goreng daging berlapis tepung hingga kuning keemasan dan mengambang.
  • Angkat dan tiriskan.
  • Potong-potong melintang dan sajikan dengan Pelengkapnya.

Daging Tumis Balsamic



Daging sapi yang empuk gurih ditumis bersama jamur yang renyah. Sajian praktis ini cocok untuk santap malam. Dengan tambahan kentang tumis, sajian ini bisa jadi menu lengkap yang praktis dan enak.

Bahan:
  • 250 g daging has dalam sapi
  • 2 sdm minyak olive
  • 50 g bawang bombay
  • 100 g jamur champignon atau shiitake, iris tipis
  • 2 sdm balsamic vinegar
  • 1 sdm saus LP
  • ½ sdt merica hitam, memarkan
  • 1 sdt garam
  • Kentang Tumis:
  • 1 sdm minyak olive
  • 1 siung bawang putih, cincang halus
  • 500 g kentang kecil, cuci bersih, rebus, potong dua
  • ½ sdt merica bubuk
  • 1 sdt garam
  • 1 sdt daun peterseli cincang
Cara Membuat:
  • Iris daging sapi melintang serat tipis-tipis lalu sisihkan.
  • Panaskan minyak, tumis bawang bombay hingga layu.
  • Masukkan jamur, tumis hingga layu dan kecokelatan.
  • Tambahkan irisan daging, aduk hingga berubah warna.
  • Tambahkan balsamic, saus Lp, merica dan garam.
  • Aduk hingga daging empuk dan agak kering.
  • Angkat, sajikan dengan Kentang Tumis.
  • Untuk Kentang Tumis, tumis bawang putih hingga wangi.
  • Masukkan kentang dan bumbui dengan merica dan garam.
  • Aduk cepat lalu taburi peterseli cincang dan angkat.

Wanita selalu ingin tau mengenai kekasihnya




Hape di cek, facebook di cek. ini siapa? km ko nerima teman fb cewe sih. Segelintir pertanyaan pasti akan dialamin sebuah pasangan yang merajut cinta. Entahlah ini yang namanya sayang atau sebuah kecurigaan, apakah kamu selingkuh! Bagi pria-pria yang mengalamin seperti ini pasti akan kebakaran jenggot apabila pria ini seorang playboy abis. Cap karung malah. Namun tidak bagi pria yang memegang teguh dengan prinsipnya, “KAMU ADALAH WANITA YANG TERINDAH YANG AKU MILIKI”. So, buat apa selingkuh. Pria macam ini akan selalu menjaga perasaannya kepada pasannganya.

Hampir semua wanita selalu mengecek pasangannya dari hape dan account facebooknya. Mereka menganggap dengan cara itulah dapat mengetahui apakah pasangannya selingkuh atau tidak. Saking sayangnya, perbuatan para wanita seperti ini adalah wajar menurut mereka. Berbeda dengan saat mereka mengatakan kata sayang dari bibir mungilnya. AKU SAYANG BANGET SAMA KAMU, I LOV U dan bla..bla…1000 x kata sayang mereka kepada pasangannya, pria, hanyalah sebuah simbol yang ingin mereka bagikan. Namun tidak sesuai dengan tingkah lakunya.

Hei para wanita, untuk apa kata sayang yang diberikan dari hp atau lainnya untuk pria namun kalian masih gak percaya pasanga kalian. Cinta dan kasih sayang gak habis dari dalam bibir hingga keluar bibir. Tapi sayang itu adalah memberi perhatian, saling mengerti dan memahami.

Pria selalu berpikir secara logika. Dari jaman batu hingga komputer pria memang terlahir seperti itu. Perhatian yang diberikan kalian setiap hari itu adalah sebuah kasih sayang. Pria mana yang gak ingin diperhatiin dan wanita mana yang gak ingin juga diperlakukan sama. Bedanya, wanita itu gak pernah puas dengan pasangannya. Mereka menginginkan kehidupan ini hanyalah untuk mereka berdua. So guys, what for…?

Kadang-kadang masalah bisa timbul dari rasa curiga yang berlebihan, padahal itu sms doang atau menerima teman dari facebook. Akhirnya, masalah kecil menjadi besar dan berakibat fatal. Kata-kata sayang seorang wanita yang diberikan tiap hari hanyalah sebuah kata-kata. Gak ada lagi janji-janji manis yang mereka bilang disaat bahagia. ya ampun sambil mengerut jidat, pria-pria jadi pusing kalau begini. Belum lagi masalah kuliah, kerjaan dan lain sebagainyanya.

Ada satu hal yang harus diperhatikan wanita. Kenapa ya, wanita ingin selalu ngecek pasangannya tetapi bila di cek oleh pacarnya, wanita tidak mau terima. Bahkan jejak-jejak sms atau aktivitas facebooknya kadang-kadang telah dihapus, biar tidak ketahuan. Loh kenapa ini? Wanita juga sering menutupin kebohongan mereka agar pasangannya, si pria, tidak pergi meninggalkannya. Wanita ini ingin selalu disayang, tapi bila ketahuan, dia takut pria itu akan mengurangin kasih sayangnya atau ditinggal.

Fenomena ini sering terjadi. Bukan hanya wanita saja, tapi pria juga pasti pernah melakukannya. Satu hal yang jelas, pria selalu berpikir dengan logika. Jadi bagi pria, sesuatu itu bisa dijelaskan dengan cara matematika. Beda dengan wanita, yang selalu bermain dengan perasaan, selalu berandai-andai. Pacarku balikan lagi gak ya, sama mantannya, dia selingkuh dengan teman facebooknya dan sebaginya. Itulah wanita.

Gak menutup kemungkinan pria juga seperti itu. Namun yang kita bahas disini adalah pria dengan prinsip setianya.Apakah kalian-kalian wanita ada yang seperti ini? Pasti ada, dan bahkan banyak. Saya bukan memojokkan wanita, tapi ini kenyataan yang terjadi selama ini. Sifat manja dari wanita kadang-kadang membuat pria-pria pusing tuju keliling.

Wanita ingin dimengerti begitu juga pria. Pria dengan kesibukannya demi mencapai tujuan dalam hidupnya kadang-kadang terbelangkalai karena sifat wanita yang ingin dimengerti tapi gak ingin mengerti si pasangannya. Coba mengerti dan pahamin si pria, pasti kebahagian akan selalu terjalin dengan romantis dan rukun.

Apakah saya benar atau tidak, tergantung cara pandang kalian. Bukan hal mudah mengajak wanita kembali baik kembali setelah berantem karena masalah kecil. Berkali-kali maaf tapi tetap tidak memahami arti kasih sayang sebenarnya untuk apa? cinta adalah saling memahami dan mengerti dimana itu semua sangat diperlukan dalam kehidupan dua orang manusia yang ingin melanjutkan ke jenjang lebih serius.